MEDAN-OGENews.com- Tiga ‘hantu’ jalanan yang kerap menakuti penumpang Angkutan Kota (Angkot) di Kota Medan akhirnya berhasil ditangkap Polisi.
Ketiga hantu jalanan itu yakni Hendrik (52) warga Jalan Gurilla Medan, Oloan Pakpahan (40) warga Jalan Sempurna Medan dan Manumpak Pangaribuan (56) warga Jalan Pancing Medan.
“Iya, tiga orang penipu dengan modus memakai emas palsu sudah berhasil kita tangkap, saat ini sedang dalam pemeriksaan,”kata Kanit Reskrim Polsek Patumbak, IPTU Ridwan kepada Wartawan, Kamis (19/5).
Menurut dia, penangkapan itu dilakukan atas laporan seorang penumpang Angkot jurusan Amplas-Simpang Limun-Sun Plaza, bernama Logawati Sigiro (19) warga Jalan Pertahanan Patumbak.
Saat itu, korban hendak bepergian ke kampus Panca Budi, Jalan Gatot Subroto Medan. Di tengah perjalanan, dua pelaku juga menumpang angkot disusul satu pelaku lain.
Setibanya di persipmangan lampu merah, Jalan Tritura, Medan, salah satu dari tiga pelaku menjatuhkan Emas palsu yang dibalut dengan uang pecahan Rp10 ribu tepat dibawah tempat duduk korban. Sedangkan, pelaku lainnya bertanya kepada korban, uang yang jatuh tepat dibawah tempat duduk korban tersebut.
“Eh, itu ada uang dibawah tempat duduku, uang siapa itu?,”kata Ridwan menirukan suara pelaku saat bertanya kepada korban.
Merasa, bukan miliknya korban mengaku bukan miliknya. Sementara, pelaku lainya langsung mengambil dan membuka bungkusan itu dan mengatakan isinya adalah gelang emas. Para pelaku pun mengatakan akan membagi rata emas tersebut dengan syarat korban memberikan handphonenya kepada mereka.
Terpedaya, korban pun mengaminya dan memberikan handphonya. Kemudian para pelaku turun dari dalam angkot setelah berhasil mendapatkan Hanphone korban. Beberapa saat kemudian, korban sadar ternyata emas yang diterimanya palsu.
“Korban kemudian melaporkan kejadian itu kepada kita (Polsek Patumbak),”ujarnya.
Para pelaku yang telah di kantongi ciri-cirinya pun langsung dikejar. “Kita tangkap ketiga pelaku setelah kita ketahui ciri-cirinya. Dari tangan mereka petugas menyita barang bukti satu handphine Infinx Smart 5, 3 gelang emas palsu, 2 handphone nokia dan tiga buah dompet. Akbar
